Apakah Anda Sudah Siap Menikah? Ketahui Tanda-tandanya!
Keinginan menikah sudah menggebu-gebu. Tapi, apakah Anda sudah siap untuk menikah, terutama dari segi mental? Nah, lebih baik Anda ketahui terlebih dahulu tanda-tandanya.
Pendengar Yang Baik
Apakah Anda sudah mampu mendengar nasihat dengan baik? Kalau belum, sebaiknya tundalah pernikahan. Kemampuan untuk mendengar dan menerima masukan akan menunjukkan kalau Anda sadar bahwa Anda adalah orang yang juga memiliki berbagai kekurangan. Bukankah pernikahan itu untuk melengkapi kekurangan satu insan manusia dengan lainnya?
Menerima Kekurangan
Selain itu, apakah Anda sudah siap menerima kekurangan pasangan Anda? Mampukah Anda menerima kekurangan pasangan, sebagaiman Anda ingin diterima? Di sini, sikap kejujuran dari masing-masing pihak sangat diperlukan.
Sudah Merasakan Jatuh Cinta & Kecewa
Pengalaman adalah guru terbaik. Jika Anda pernah jatuh cinta atau mengalami kekecewaan dalam cinta, jangan sedih berlarut-larut. Ambil pelajaran dari kejadian tersebut untuk menjadi pribadi yang lebih tangguh jika kelak sudah menikah.
He’s the one
Anda akan merasa dialah yang paling pas menurut Anda. Jika Anda masih ragu-ragu, ambilah waktu lagi untuk merenung sebelum mengambil sikap. Yakinkan diri Anda bahwa “he’s the one”.
Kebebasan Itu Relatif
Jika Anda menganggap pernikahan bukan kekangan, melainkan tantangan dan pengalaman baru yang sangat menyenangkan, maka Anda sudah siap untuk menikah. Anda menerima pernikahan sebagai anugerah, bukan membatasi kebebasan Anda untuk melakukan berbagai aktivitas.
Menata Keuangan
Kemampuan menata keuangan dibutuhkan agar keluarga yang Anda bina nanti menjadi keluarga yang sejahtera dan sehat dari perspektif ekonomi. Besar-kecil pendapatan keluarga tak menjadi soal besar bila Anda mampu mengelolanya dengan optimal.
Emosional & Spiritual
Apakah kondisi emosional dan spiritual Anda sudah cukup kuat? Bahtera rumah tangga seringkali “dibumbui” dengan pahit getir yang bisa mengguncang Anda. Tanda bahwa Anda stabil secara emosional dan spiritual antara lain adalah kemampuan yang baik dalam mengelola perasaan.
Posted : 21 November 2016